Transportasi Media – Embraer, produsen pesawat terkemuka asal Brasil, secara resmi mengumumkan bahwa pesawat A-29 Super Tucano telah terpilih sebagai platform baru untuk layanan pengawasan dan perlindungan milik Layanan Udara dan Laut Nasional Panama (SENAN). Pengumuman ini disampaikan dalam ajang LAAD Defence & Security, dan merupakan bagian dari program perluasan kapasitas operasional dan penguatan keamanan nasional Panama.
Bosco da Costa Junior, Presiden dan CEO Embraer Defense & Security, menyampaikan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan oleh Panama. “Merupakan kehormatan bagi Embraer bahwa pesawat kami dipilih oleh SENAN dan Kementerian Keamanan Publik Panama. Super Tucano adalah pemimpin dunia di kelasnya dan akan meningkatkan kapabilitas pengawasan serta perlindungan wilayah Panama," ujar Bosco.
Panama Jadi Negara Kedelapan di Amerika Latin Gunakan Super Tucano
Dengan keputusan ini, Panama menjadi negara kedelapan di Amerika Latin yang mengoperasikan Super Tucano, menyusul Brasil, Chile, Kolombia, Ekuador, Paraguay, Uruguay, dan Republik Dominika. Pesawat ini terkenal karena fleksibilitas operasionalnya serta ketangguhannya dalam berbagai misi militer dan keamanan.
Super Tucano digunakan untuk berbagai operasi penting, seperti:
- Pengawasan perbatasan
- Pengendalian aktivitas ilegal
- Misi pengintaian (ISR)
- Pelatihan pilot tingkat lanjut
Rekam Jejak Global Super Tucano
Hingga saat ini, lebih dari 290 unit Super Tucano telah dipesan, dengan total waktu terbang melampaui 580.000 jam. Pesawat ini telah digunakan oleh 20 angkatan udara di seluruh dunia, dan semakin diminati karena keandalan, ketersediaan tinggi, biaya operasional yang rendah, serta kemampuan multi-misi yang dimilikinya.
Pesawat ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan angkatan udara yang mencari solusi hemat biaya namun mumpuni untuk berbagai misi, seperti patroli udara, operasi khusus, koordinasi taktis, pelatihan, dan pengawasan wilayah. (*)