Puncak Arus Balik Libur Panjang Terjadi Hari Ini, Awas Macet!

Puncak Arus Balik Libur Panjang Terjadi Hari Ini, Awas Macet!

Transportasimedia.Com| PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) memprediksi puncak arus balik libur panjang terjadi pada hari ini, Minggu (1/6/2025). Kendaraan yang kembali ke Jabotabek mencapai 183.729 kendaraan atau naik 7,21 persen terhadap lalu lintas (lalin) normal.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengatakan, Jasa Marga memprediksi jumlah kendaraan yang kembali naik 7,21 persen terhadap lalu lintas (lalin) normal. Dengan demikian, perlu antisipasi potensi kepadatan akibat peningkatan arus lalin.

"Layanan preservasi atau pemeliharaan terus kami optimalkan agar kualitas jalan tol Jasa Marga Group terjaga dalam kondisi baik. Tim Jasa Marga juga terus siaga untuk menangani potensi gangguan kondisi jalan tol secara cepat dan tepat," kata Lisye dalam keterangan tertulisnya dikutip Minggu (1/6/2025).

Optimalisasi ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang di antaranya, Jalan Tol Jagorawi untuk ke arah Puncak dan sekitarnya serta Jalan Tol Jakarta–Cikampek dan Jalan Tol Cipularang yang menuju dan kembali dari arah Trans Jawa serta Bandung.

Menurut Lisye, beragam upaya terkait keberfungsian peralatan tol di gardu serta penambahan jumlah petugas dan mobile reader turut dilakukan Jasa Marga untuk menambah kapasitas transaksi di gerbang tol utama.

Adapun Jasa Marga mencatat selama periode libur panjang, kendaraan yang keluar ataupun masuk Jabotabek melalui empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (arah Bandung) GT Cikupa (arah Merak), dan GT Ciawi (arah Puncak).

Pada periode H-1 sampai dengan H+1 atau pada Rabu-Jumat (28-30 Mei 2025) total lalin keluar Jabotabek mencapai 477.299 kendaraan atau meningkat 11,5 persen jika dibandingkan dengan lalin normal, yakni 427.906 kendaraan.

Sementara, total lalin menuju Jabotabek tercatat 422.368 kendaraan pada periode sama. Angka itu meningkat 6,0 persen dari lalin normal, yakni 398.644 kendaraan, yang merupakan total dari empat GT Utama.

Berita Lainnya

Index