Transportasimedia.com - Produsen pesawat global Embraer S.A. mencatat kinerja keuangan yang mengesankan pada kuartal III tahun 2025, dengan pendapatan mencapai US$2,004 miliar, naik 18% dibanding periode yang sama tahun lalu. Capaian ini menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah untuk kinerja kuartalan perusahaan.
Embraer mempertahankan panduan (guidance) keuangan 2025, dengan target pengiriman antara 77 hingga 85 pesawat komersial, serta 145 hingga 155 jet eksekutif sepanjang tahun. Dari sisi keuangan, Embraer memperkirakan pendapatan tahunan antara US$7,0–US$7,5 miliar, margin EBIT disesuaikan 7,5%–8,3%, dan arus kas bebas (free cash flow) lebih dari US$200 juta.
Kenaikan Rating Kredit dan Kinerja Finansial
Lembaga pemeringkat internasional memberikan sinyal positif atas kinerja Embraer. S&P Global meningkatkan peringkat kredit perusahaan dari “BBB-” menjadi “BBB”, dua tingkat di atas ambang investment grade. Sementara Fitch Ratings dan Moody’s merevisi prospek Embraer dari “stabil” menjadi “positif”, dengan peringkat masing-masing “BBB-” dan “Baa3”.
Laba operasional (adjusted EBIT) tercatat US$172 juta, dengan margin 8,6% — sedikit meningkat dari tahun sebelumnya. Embraer juga mencatat arus kas bebas tanpa anak usaha Eve sebesar US$300,3 juta, didorong oleh peningkatan pengiriman pesawat dan turunnya piutang usaha.
Pertumbuhan di Seluruh Segmen
Sepanjang kuartal ketiga 2025, Embraer mengirimkan 62 pesawat, terdiri dari:
- 20 jet komersial (13 tipe E2 dan 7 tipe E1),
- 41 jet eksekutif (23 kategori ringan dan 18 kategori menengah), serta
- 1 pesawat pertahanan KC-390 Millennium.
- Jumlah ini naik 5% dibanding tahun sebelumnya (59 unit).
Pendapatan di segmen Penerbangan Komersial dan Pertahanan & Keamanan tumbuh masing-masing 31% dan 27% dibanding tahun sebelumnya. Selain itu, Embraer mencatat backlog pesanan tertinggi sepanjang sejarah, mencapai US$31,3 miliar pada akhir kuartal III 2025.
Sebagai informasi, Embraer didirikan pada tahun 1969 dan berkantor pusat di Brasil, Embraer adalah salah satu produsen pesawat terkemuka dunia di sektor penerbangan komersial dan eksekutif, serta memiliki bisnis di bidang pertahanan dan pertanian udara.
Sejak berdiri, Embraer telah mengirimkan lebih dari 9.000 pesawat, dengan estimasi satu pesawat lepas landas setiap 10 detik di seluruh dunia, mengangkut lebih dari 150 juta penumpang per tahun.
Sebagai produsen utama jet komersial dengan kapasitas hingga 150 kursi, Embraer juga menjadi eksportir barang bernilai tinggi terbesar di Brasil, dengan fasilitas produksi, pusat layanan, dan distribusi suku cadang yang tersebar di Amerika, Eropa, Afrika, dan Asia. (*)
